Bahan kain tweed merupakan salah satu material tekstil yang memiliki sejarah panjang dalam dunia desain. Kain ini terkenal memiliki kekuatan, keawetan dan karakteristik unik yang seringkali menjadi pilihan utama di berbagai desain pakaian maupun furniture.
Mengenal Karakteristik Penggunaan Bahan Kain Tweed
Kain tweed memiliki sejarah panjang yang bisa ditelusuri kembali pada abad ke-18. Awalnya, kain ini ditenun manual oleh pengrajin lokal, terutama di wilayah-wilayah seperti Skotlandia dan Irlandia. Karakteristik kain tweed yang handal mampu bertahan di cuaca buruk sekaligus memberikan tampilan estetika khas.
Berikut karakteristik kain tweed dalam dunia desain.
Tekstur Kasar dengan Pola Khas
Kain tweed memiliki ciri-ciri tekstur yang kasar. Karakteristiknya tersebut lantaran penggunaan serat wol yang lebih tebal dan kasar dalam proses pembuatannya. Tekstur pada kain tersebut mampu memberikan karakter kuat pada pakaian maupun furniture.
Kain tweed sendiri seringkali memiliki pola khas, termasuk motif kotak-kotak atau garis-garis. Pola pada kain ini mampu memberikan daya tarik visual yang sangat kuat. Hal tersebut menjadikan banyak desainer memanfaatkan kain tweed untuk menciptakan gaya unik yang berbeda.
Tahan Terhadap Cuaca Buruk
Bahan kain tweed memiliki daya tahan terbaik untuk menahan cuaca buruk. Kain ini seringkali digunakan sebagai pakaian luar, lantaran daya tahannya terhadap angin, hujan dan suhu rendah. Sifat kain tweed tersebut menjadi pilihan ideal untuk mendukung pakaian luar ruangan maupun busana di musim dingin.
Lanjut, kain tweed menawarkan varian warna yang seringkali terinspirasi oleh nuansa alam. Warna-warna seperti coklat, hijau, abu-abu dan biru menjadi warna dominasi pada palet kain tweed.
Varian warna yang ada mampu menciptakan kesan alami yang terikat erat dengan lingkungan sekitar. Hal ini jelas menambah keindahan dan daya tarik estetika pada berbagai produk kain tweed.
Memiliki Berat yang Tepat
Kain tweed memiliki berat yang ideal dijadikan sebagai material pakaian luar ruangan. Karakteristik kain ini mampu memberikan perlindungan yang cukup, tanpa rasa terlalu berat ataupun kaku saat dikenakan.
Bobot kain tweed sendiri cenderung seimbang, sehingga cukup nyaman digunakan sepanjang hari. Hal inilah yang menjadikannya sebagai pilihan populer dalam pembuatan jaket, mantel dan pakaian luar lainnya.
Penggunaan Kain Tweed dalam Fashion
Banyak desainer fashion memilih kain tweed untuk menciptakan pakaian yang tidak hanya fungsional. Namun juga terlihat modis seperti jas, mantel, rok hingga jaket.
Bahan kain tweed yang ada mampu memberikan sentuhan klasik dan elegan pada gaya pakaian. Penggunaan kain ini mencerminkan apresiasi terhadap tradisi dan nilai-nilai klasik dalam dunia fashion.
Penggunaan kain tweed sebagai pakaian bisa di lihat dari video di kanal Youtube Gamis Pesta Muslim. Dalam video, terlihat bahwa gamis dengan model vest dari kain tweed terlihat mewah. Sementara itu, perpaduan kain tweed pada gamis warna coklat mix hitam terlihat super keren.
Kain Tweed vs Viscose, Mana yang Lebih Hangat untuk Pakaian?
Bahan viscose merupakan jenis rayon semi sintetis dari bubur kayu yang sering digunakan sebagai bahan pengganti sutra. Kain ini memiliki tekstur dan nuansa halus, mirip seperti material mewah. Viscose banyak digunakan sebagai material pembuat pakaian seperti blues, gaun dan jaket.
Meskipun sama-sama digunakan sebagai bahan pembuat pakaian, bahan tweed vs viscose memiliki karakteristik yang berbeda. Khusus untuk pakaian hangat, kain tweed bisa jadi pilihan terbaik dibandingkan bahan viscose. Kain viscose sendiri tergolong halus, semenetara bahan tweed memiliki karakteristik yang hangat, tebal dan kaku. Penggunaan tweed juga cukup populer digunakan sebagai material pembuat setelan dan jaket.
Bahan kain tweed banyak digunakan untuk membuat pakaian luar ruangan. Karakteristik kain yang kasar berpola khas dengan berat yang tepat, cocok digunakan sebagai material pembuatan jaket, mantel dan lainnya. /Siti
